Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
SIDRAP

Bupati Enrekang Ikuti Rakorwasin Keuangan dan Pembangunan

291
×

Bupati Enrekang Ikuti Rakorwasin Keuangan dan Pembangunan

Sebarkan artikel ini

TOPNEWS1.ONLINE, ENREKANG — Bupati Enrekang Drs. H. Muslimin Bando, M.Pd. mengikuti Rapat Koordinasi Pengawasan Internal (Rakorwasin) Keuangan dan Pembangunan, via Zoom Meeting, Senin 5 April 2021.

Rapat itu dihadiri langsung oleh Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Deputi Kepala BPKP Bidang PIP, Polhukam PMK Iwan Taufiq Purwanto, perwakilan KPK, Kemendagri, BPKP Sulsel, Inspektorat Daerah dan instansi terkait lainnya. Bupati dan Walikota se-Sulsel serta OPD terkait menyimak rapat ini secara daring.

Pasang Iklan Anda Disini
Pasang Iklan Anda Disini

Rapat tersebut mengangkat tema ‘Kolaborasi Pengawasan Intern BPKP-Inspektorat Daerah dalam Mengawal Program Pemulihan Ekonomi Nasional Akibat Pandemi Covid-19 di Provinsi Sulawesi Selatan’.

Bupati MB mengatakan, pemerintah telah menggelontorkan anggaran besar untuk memulihkan ekonomi. Termasuk Kabupaten Enrekang memperoleh Rp441,5 Miliar.

“Ini tentu tidak sedikit. Namun akan sangat besar pula manfaatnya untuk masyarakat. Maka peran APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) dalam Inspektorat menjadi demikian penting agar penggunaan anggaran ini transparan dan akuntabel. Apalagi dengan pembinaan BPKP,” urai MB.

MB mengatakan, kabupaten Enrekang patut bersyukur karena mendapat anggaran PEN lebih awal. Enrekang menjadi satu dari 28 Pemda se-Indonesia yang mendapat PEN tahun 2020 lalu. Hingga akhir Maret tahun ini, 80 Pemda se-Indonesia tengah berlomba mengusulkan PEN senilai total Rp48,02 Triliun.

“Jadi saat daerah lain masih mengusulkan, kita sudah bisa bergerak lebih cepat dalam upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi,” ujar MB.

Pemkab Enrekang juga menyatakan komitmennya mengelola PEN secara efektif, transparan dan tepat sasaran. Sesuai arahan-arahan dari Plt Gubernur, BPKP dan KPK.

Pemerintah pusat mengimbau Pemda segera mengeksekusi pinjaman yang sudah diterima sehingga realisasinya tidak menumpuk di akhir tahun. Disamping itu, ditekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam menggunakan anggarannya. (Andi Erna)

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel diatas?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics