TOPNEWS1.ONLINE, SIDRAP – Seorang karyawan PT Nyala Water, berinisial RN, harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah diduga menggelapkan uang perusahaan.
Kasus ini mencuat setelah pemilik perusahaan dan rekan kerja mencurigai perubahan gaya hidupnya yang tiba-tiba mewah.


RN, yang telah bekerja selama dua tahun di PT Nyala Water di Jalan Poros Pinrang-Rappang, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, awalnya dikenal sebagai karyawan yang rajin dan berdedikasi.
Kepercayaannya semakin besar ketika ia diangkat sebagai kasir perusahaan oleh pemilik PT Nyala Water, H. Haidir, yang juga merupakan pengurus PWI Kabupaten Sidrap.
Namun, hanya dalam dua bulan setelah menjabat, perilaku RN mulai berubah. Rekan-rekannya melihatnya sering membeli makanan mahal dan menggunakan ponsel kelas atas, yang dinilai tidak sesuai dengan gajinya.
Kecurigaan semakin menguat ketika Owner PT Nyala Water, Hj. Oshin, menemukan ketidaksesuaian antara jumlah penjualan dan setoran yang dilakukan RN.
Meskipun jumlah pembeli tetap ramai, uang yang masuk ke perusahaan jauh lebih sedikit dari seharusnya.
Ketika dipanggil untuk klarifikasi, RN memberikan alasan yang berbelit-belit dan tidak meyakinkan. Hal ini akhirnya mendorong pemilik perusahaan untuk melaporkannya ke pihak kepolisian pada Selasa, 4 Februari 2025.
Polisi yang menerima laporan langsung bergerak cepat dan mengamankan RN untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Meskipun jumlah pasti uang yang diduga digelapkan masih dalam penyelidikan, nilainya diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kasus ini menjadi pengingat bagi perusahaan lain untuk lebih memperketat pengawasan keuangan agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang. (Ibe)