TOPNEWS1.ONLINE, PANGKEP — Program vaksinasi, khususnya di provinsi Sulawesi Selatan akan mulai dilakukan suntik vaksin sinovac gelombang pertama pada tanggal 14 Januari, 2021 nantinya.
Namun, penerapan program vaksinasi di daerah kabupaten/kota, termasuk di kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) yang juga mendapatkan kuota sebanyak 3.155 unit vaksin, belum terjadawalkan untuk dilakukan suntik vaksin gelombang pertama.
Sebagaimana disampaikan, Kepala Bidang pencegahan dan pengendalian penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Pangkep, dr Hj Nurliah Sanusi, saat dikonfirmasi, Selasa, 12 Januari, 2021.
“Jadwal awal tanggal 14 Januari itu, tapi kami belum tahu instruksi dari propinsi apakah kabupaten Pangkep sudah dimulai juga. Karena info terakhir adalah hanya propinsi dan kabupaten perbatasan dengan propinsi yang akan star duluan melakukan suntik vaksin,”terang dr Nurliah.
Lebih jauh disampaikan, jumlah fasilitas kesehatan untuk pelaksanaan vaksinasi lingkup tenaga medis di Pangkep sebanyak 23 Puskesmas dan 1 rumah sakit, dan sebanyak 3.151 orang tenaga medis.
“Target pelaksanaan perharinya itu dilakukan 15 sampai 20 orang dilingkup fasilitas kesehatan dilakukan suntik vaksin, jadwalnya tentu kita sudah buat dari hari Senin hingga Jumat,”ujarnya.
Lanjut dijelaskan, prioritas sasaran lokasi vaksinasi pada gelombang pertama ini, yakni di lingkup fasilitas pelayanan kesehatan. Saat ini pihaknya pun masih memikirkan terkait penyimpanan unit vaksin, lantaran penyimpanan vaksin di Kabupaten Pangkep ini terbatas.
“Juga saat ini kita memikirkan hambatan pelaksanaan program vaksinasi ini, dimana keraguan-raguam sasaran akan efikasi dan keamanan dari vaksin sinovac yang merupakan vaksin baru,”pungkasnya. (ard)
