TOPNEWS1.ONLINE, ENREKANG — Wakil Bupati Enrekang, Asman, membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa (BID) Region Maiwa-Cendana di Lapangan Futsal Desa Patondon Salu, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang,
Selasa (16/7/2019).
Dalam kesempatan itu, Asman, mengatakan kegiatan bursa inovasi desa sangat penting untuk melihat arah kebijakan inovasi pemerintahan yang ada di desa.
Sehingga, Ia meminta seluruh desa yang hadir tidak menjadikan kegiatan itu hanya untuk menggugurkan kewajiban semata.Tapi harus dijadikan kegiatan yang betul-betul sebagai ajang mengaplikasikan ide dan inovasi yang ada didesa.
Untuk selanjutnya ditindak lanjuti ke dalam program dan diaplikasikan di desa, agar kemajuan yang diharapkan di desa bisa terwujud.
Sebab, dari kegiatan itu ada tiga instrumen penting yakni infrakstruktur, wirausaha dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Jika dari tiga intrumen itu kita terapkan salah satunya untuk direpleksikan di desa, maka tentu ini sangat positif nantinya desa, kita juga bisa menjadi percontohan bagi desa lainnya secara nasional,” kata Asman.
Menurutnya, jika potensi di desa bisa digali dan diberikan inovasi yang kreatif maka muaranya adalah akan ada PAD desa sendiri dari hasil inovasi tersebut.
Karena sebenarnya potensi di desa-desa yang ada di Enrekang sebenarnya sangat besar, tinggal bagaimana menggali dan bersinergi dengan Pemkab pemprov dan pusat untuk mengoptimalkannya.
Apalagi, sudah ada anggaran yang diberikan kepada desa sebagai stimulan atau pemicu.
Sehingga nantinya BUMDes dan usaha di desa bisa berkembang dan menghasilkan PAD sendiri.Sehingga pada suatu saat nanti, desa bisa mandiri dan tidak terlalu bergantung lagi terhadap anggaran desa, baik dari pusat dan kabupaten karena masyarakat di desa sudah sejahtera,”ungkap wakil bupati enrekang. Asman .SE.
Dalam bursa inovasi desa itu, diikuti oleh 28 Kepala Desa dan juga Camat di dua kecamatan yakni Maiwa dan Cendana. (yo2)